November 18, 2011

JILIDAN HIDUP

Lembar demi lembar, telah kita isi bersama

Baik dengan tinta yang hitam maupun yang lain


Kini tinggal sebuah jilidan

Jilidan yang hampir penuh terisi

Terukir tinta perbuatan kita


Saat kita mencoba membuka

Cuma hafalan yang dulu kita selalu lakukan


Dengan senang dan sedih angan mengingat kembali

Ya ALLAH hati ingin sekali memberi polesan sedikit

Polesan dari kesalahan menjadi kebenaran


Tapi apa daya waktu terus berganti

Dan jilidan itupun lama kelamaan akan penuh juga


Sekarang kita sudah mulai di tuntut

Memikirkan apa yang harus kita isi di jilidan buku kita selanjutnya

Akankah dengan cobaan atau dengan lukisan amal yang indah



By : hijri adi ridwan

GOOD LUCK...!!! JANGAN LUPA KASIH KOMENT KALAU ANDA TERTARIK DENGAN TULISAN INI...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan anda berkomentar, namun tetap jaga kesopanan dengan tidak melakukan komentar spam.